Teks Berjalan

Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan--Pasar BANTEN, Pasar Masadepan

Jumat, 01 Januari 2010

microsoft word

1
Microsoft Word

Setelah kuliah ini, anda akan dapat :
9 Masuk dan keluar MS Word.
9 Menyunting dokumen di MS Word.
9 Membuat, membuka, dan menyimpan dokumen di MS Word.
9 Melakukan formatting sederhana pada dokumen MS Word.
9 Memasukkan tabel, gambar, nomor halaman, footnote batas halaman di MS
Word.
9 Mengatur format halaman.
9 Melihat tampilan hasil cetakan pada layar monitor.
9 Mencetak dokumen dari MS Word.
9 Mencari bantuan di MS Word.
9 Menggabungkan (bagian) file lain ke dalam file MS Word.

Materi :
‰ Masuk dan keluar dariMS Word.
‰ Menyunting dokumen.
‰ Close, Create, Open, Save.
‰ Formatting (paragraf, font, styles, bullet and numbering).
‰ Inserting (table, picture, page numbers, page break).
‰ Mengatur Format Halaman
‰ Print Preview.
‰ Mencetak.
‰ Help.
‰ OLE.

Prasyarat :
Microsoft Windows.


Microsoft (MS) Word merupakan bagian dari MS Office yang khusus berfungsi
sebagai text editor (program aplikasi yang digunakan untuk mengolah teks). Sesuai
dengan program-program MS Office, MS Word juga bersifat WYSIWYG (What You
See Is What You Get). WYSIWYG berarti tampilan yang diperoleh pengguna di
kertas (setelah di-print) sama dengan tampilan yang dilihat pengguna di layar
komputer.


Masuk dan Keluar MS Word

Ada beberapa cara untuk menjalankan Word, di antaranya melalui start button:
1. Jalankan MS Windows.
2. Setelah masuk ke Windows, klik start button
3. Pilih Programs.
4. Klik Microsoft Word.

Untuk keluar Word juga ada beberapa, di antaranya adalah melalui menu File:

2
1. Klik File.
2. Klik Exit atau tekan tombol x.





Menyunting Dokumen

Ketika Word mulai berjalan (gbr. 1), pengguna dapat mulai mengetikkan dokumen
pada workspace tersebut. Beberapa tombol keyboard yang sering digunakan pada
waktu pengetikkan:
− Backspace : Menghapus karakter di kiri kursor.
− Delete : Menghapus kursor di kanan kursor.
− Enter : Ganti baris (ganti paragraf).
− End : Memindahkan kursor ke belakang karakter terakhir dari baris
tempat kursor tersebut tadi berada.
− Æ : Memindahkan kursor 1 karakter ke kanan.
− Å : Memindahkan kursor 1 karakter ke kiri.
− ↑ : Memindahkan kursor 1 baris ke atas.
− ↓ : Memindahkan kursor 1 baris ke bawah.
− PgUp : Memindahkan kursor 1 layar ke atas.
− PgDn : Memindahkan kursor 1 layar ke bawah.


3
Selain tombol-tombol di atas, untuk memudahkan dan mempercepat pengetikkan ada
juga fungsi blok. Memblok teks, berarti menandakan suatu bagian dari teks untuk
mengimplementasikan satu/lebih operasi pada keseluruhan bagian teks tersebut.
Caranya :
1. Letakkan kursor pada awal blok.
2. Tekan tombol mouse (jangan dilepaskan), drag sampai ke akhir blok.
3. Setelah akhir blok yang diinginkan tercapai, baru tombol mouse dilepaskan.
Teks yang diblok kemudian akan kelihatan seperti tulisan yang di-stabillo
(gbr. 2).


Gbr. 2. Teks yang diblok dan yang tidak diblok.
Teks yang
tidak diblok
Teks yang
diblok



Latihan:
Ketikkan kalimat-kalimat berikut (nomor dalam [] tidak usah ikut diketik) :
Star Wars Terbaru Bisa Di-Download di Internet
Kompas, Senin 13 Mei
[1] Internet gudangnya pembajakan? Itulah yang mungkin ada dalam pikiran George Lucas
saat film Star Wars terbarunya, "Star Wars: Episode II--Attack of the Clones" dengan
mudah ditemui di Internet. Film yang baru akan diputar tanggal 16 Mei mendatang itu
bahkan bisa di-download di beberapa situs seperti Usenet atau situs lain yang berkaitan
dengan Usenet.
[2] Selain download film, situs-situs tersebut juga menyediakan foto, file-file video dan
audio dan hal lain yang berkaitan dengan film Star Wars terbaru sejak beberapa waktu
lalu. Padahal film yang baru diluncurkan biasanya baru akan tersedia di Internet sekitar
24 jam setelah pemutaran perdana di bioskop.
[3] Kejadian yang menimpa film Star Wars ini bukan yang pertama terjadi. Sebelumnya,
sehari sebelum film Spider-Man diputar perdana di bioskop, orang sudah bisa men-
download film tersebut di Internet. Meski mereka bisa mendapatkannya secara gratis,
namun kualitas film tersebut tidak sebagus aslinya, walaupun sama sekali tidak bisa
dikatakan buruk.
[4] Penjualan material-material ilegal lewat Internet sudah sejak sekian lama menjadi
keprihatinan industri film dan musik. Banyak sekali situs yang menawarkan material
ilegal baik secara langsung maupun secara tidak langsung. Salah satu contoh situs yang
memungkinkan beredarnya material ilegal secara tidak langsung misalnya situs-situs
yang memberikan fasilitas peer-to-peer atau file sharing, seperti Morpheus. Selain itu
kemajuan teknologi yang membuat akses Internet semakin cepat juga memudahkan orang

4
mendownload file-file berukuran besar --seperti file film-- dengan lebih cepat dan
kualitasnya pun semakin bagus.
[5] Siapakah pengedar material ilegal di Internet? Sejauh ini, dalam kasus Star Wars, sebuah
kelompok distribusi yang menyebut diri mereka "FTFVCD," atau "F**K the Feds",
bertanggung jawab atas peredaran film tersebut secara ilegal. Mereka bahkan mengaku
puas dengan tindakannya itu. "Kami puas bisa menghadirkan release salah satu film yang
paling dinantikan ini," ungkap kelompok tersebut lewat tulisan yang disertakan pada film.

Menghapus Teks
Di atas telah dijelaskan cara menghapus karakter yang telah ditulis (tombol backspace
atau del), namun jika karakter yang akan dihapus cukup banyak, misalnya 1 paragraf,
cara di atas sangatlah lama. Untuk itu, dapat digunakan cara berikut:
1. Blok bagian yang akan dihapus.
2. Tekan tombol delete pada keyboard.

Latihan:
Hapus paragraf ke-2 ([2]) dari yang telah ditulis pada latihan di atas.

Memindahkan Teks
Untuk memindahkan teks ke tempat lain, dapat dilakukan dengan:
1. Blok bagian yang akan dipindahkan.
2. Klik menu Edit, kemudian klik Cut.
atau
Klik kanan, kemudian klik Cut.
atau
Tekan tombol Ctrl, kemudian tanpa melepaskan tombol Ctrl, tekan tombol
C (Ctrl+X).
3. Tempatkan kursor pada lokasi baru, tempat teks tersebut akan diletakkan
kemudian.
4. Klik menu Edit, kemudian klik Paste.
atau
Klik kanan, kemudian klik Paste
atau
Tekan tombol Ctrl, kemudian tanpa melepaskan tombol Ctrl, tekan tombol
V (Ctrl+V).

Latihan:
− Pindahkan paragraf yang ditandai dengan [3] ke atas paragraf yang
ditandai dengan [1].
− Pindahkan lagi paragraf tersebut (yang baru dipindahkan) ke tempatnya
yang semula.

Meng-copy Teks
Jika suatu teks akan ditulis lagi pada bagian lain, maka untuk mempermudah dan
mempercepat proses penulisan ulang (peng-copy-an), dapat digunakan cara
berikut:
1. Blok bagian yang akan dipindahkan.
2. Klik menu Edit, kemudian klik Copy.
atau
Klik kanan, kemudian klik Copy.

5
atau
Tekan tombol Ctrl, kemudian tanpa melepaskan tombol Ctrl, tekan tombol
C (Ctrl+C).
3. Tempatkan kursor pada lokasi baru, tempat teks hasil duplikasi akan
diletakkan.
4. Klik menu Edit, kemudian klik Paste.
atau
Klik kanan, kemudian klik Paste.
atau
Tekan tombol Ctrl, kemudian tanpa melepaskan tombol Ctrl, tekan tombol
V (Ctrl+V).

Latihan:
− Copy paragraf yang ditandai dengan [3] dan letakkan di bawah paragraf
yang ditandai dengan [5].
− Copy paragraf yang ditandai dengan [1] dan letakkan di bawah paragraf
yang ditandai dengan [3].

Undo dan Redo
Jika pengguna melakukan kesalahan operasi atau pengetikkan, maka kesalahan
tersebut dapat ditiadakan dengan melakukan undo. Caranya:
Klik menu edit, kemudian klik undo.
atau
Klik toolbar undo.

Jika setelah melakukan undo, kemudian pengguna berubah pikiran lagi dan
menganggap bahwa operasi yang telah di-undo tadi perlu, maka pengguna dapat
melakukan redo. Caranya:
Klik menu edit, kemudian klik redo.
atau
Klik toolbar redo.

Latihan:
Lakukan undo sebanyak 2X


Save, Close, Create, Open File

Save File
Untuk menyimpan file:
1. Klik File.
2. Klik Save As, akan muncul dialog box seperti gbr. 3.
3. Klik kotak Look in, kemudian klik drive/tempat di mana file tersebut akan
disimpan, kemudian akan muncul daftar file dan directory pada kotak yang di
bawahnya. Klik directory yang sesuai hingga ditemukan tempat di mana file
tersebut akan disimpan. Ketikkan nama file pada File Name, kemudian klik
Save.
atau

6
Ketikkan lokasi lengkap beserta nama file dari file yang disimpan pada kotak
File Name, kemudian klik Save.

Jika file sudah pernah disimpan sebelumnya, penyimpanan selanjutnya dapat
dilakukan dengan:
1. Klik File.
2. Klik Save.
Untuk menutup file dapat dilakukan:
1. Klik File.
2. Klik Close.

Gbr. 3. Dialog box Save As.


Latihan:
ve file yang telah dibuat tadi pada My Documents dengan nama lat1.doc.
Star Wars tidak memberikan
− Sav ut.
Close File
− Sa
− Tambahkan kalimat berikut pada file tersebut.
Di lain pihak, Lucasfilm, perusahaan pembuat film
komentarnya mengenai hal ini, namun menyerahkan masalah itu pada badan yang
berwenang. Mereka juga belum bisa memperkirakan kerugian yang ditimbulkan
akibat peredaran Star Wars ilegal di Internet, meski memperkirakan bahwa kerugian
itu akan semakin besar jika peredaran Star Wars di jagad maya tidak segera
dihentikan. (cnet/wsn)
e kembali file terseb


tup file dapat dilakukan dengan:
lose file button.

Untuk menu
Klik menu File, kemudian klik Close.
atau
Klik c

7
Latihan:
tup file yang telah dibuat di atas.
reate File
− Tu

C
membuat file:
akan muncul dialog box seperti
General klik Blank document.
apat mulai menulis pada kursor
atihan:
uatlah file baru dengan nama lat2.doc di My Document, kemudian ketikkan
aja semakin pudar.
[2] endapat remaja terhadap rokok yang dilakukan di
kok membuat niat saya semakin kuat untuk tidak merokok
merokok. Setuju (86%), tidak
atau dua tahun. Setuju (7%), tidak setuju (92%),
bantu ketika kita merasa bosan. Setuju (7%), tidak setuju (92%),
mengurangi stres. Setuju (21%), tidak setuju (78%) dan tidak tahu
p rokok meningkatkan risiko kanker. Setuju (95%), tidak setuju (2%), tidak
uka berada di sekitar perokok. Setuju (65%), tidak setuju (22%) dan
[3] lain yang dapat dilakukan remaja dalam setahun, yang nilainya
memesan pizza (dengan
abunglah 5 persen saja dari uang untuk
membeli rokok itu. Dan.. setelah 20 tahun, kamu dapat... benar-benar
BERSENANG-SENANG..!!!
Gbr. 4. Dialog box New untuk
membuat file baru
Untuk mulai
1. Klik File.
2. Klik New,
gbr. 4.
3. Pada tab
4. Klik OK.
5. Pengguna d
yang ada.






L
− B
kalimat berikut (nomor dalam [] tidak usah ikut diketik) :
Rokok
ra-negara maju, kepopuleran rokok di kalangan rem [1] Di nega
Banyak diantara mereka beranggapan merokok adalah kebiasaan buruk, tidak
menarik dan sebaiknya dihindari.
Menarik menyimak hasil survey p
Amerika baru-baru ini.
Melihat orang lain mero
Setuju (67%), tidak setuju (22%), tidak tahu (10%).
Saya lebih suka berteman dengan orang yang tidak
setuju (8%) dan tidak tahu (6%).
Cukup aman merokok selama satu
tidak tahu (1%).
Rokok sangat mem
tidak tahu (1%).
Rokok membantu
(3%).
Mengisa
tahu (3%).
Saya tidak s
tidak tahu (13%).
Pikirkan juga hal-hal
setara dengan uang yang ia habiskan untuk merokok:
Mentraktir 40 teman-teman menonton bioskop, kemudian
tetek bengek pesanan lain, seperti minuman atau roti bawang) mengunyahnya,
sembari membaca 162 buku komik yang baru dibeli.
Mengobrol di telepon dengan teman-teman di berbagai negara selama 126 jam 22
menit.
Menyumbang lembaga-lembaga sosial, dimana uang itu benar-benar dapat
membantu orang-orang yang sangat membutuhkan.
Membeli 1400 bibit pohon-pohon langka
Memainkan 2800 video games baru
ng, t Jika bosan dan ingin bersenang-sena

8
− Sim

pan dan kemudian tutuplah file tersebut.
Open File
Untuk membuka file yang sudah pernah disimpan sebelumnya:
File.
mpat file yang sesuai,
nama file dari file


atihan
− Buka kembali file lat1 di My Documents yang telah dibuat.
ini berarti mengubah atau men-set penampilan teks yang telah/akan
na. Formatting dapat dilakukan baik setelah maupun sebelum teks
yang akan diformat tersebut, kemudian atur
memblok paragraf-paragraf tersebut dan
− Jika
Paragraf
1. Klik
2. Klik Open, akan muncul dialog box seperti gbr. 5.
Look in, kemudian klik drive yang sesuai/te 3. Klik kotak
kemudian akan muncul
daftar file dan directory
pada kotak yang di
bawahnya. Klik directory
yang sesuai hingga
ditemukan file yang akan
dibuka tersebut. Pilih file
tersebut, kemudian klik
Open.
atau
Ketikkan lokasi lengkap
ta beser
yang akan dibuka tersebut
pada kotak File Name,
kemudian klik Open.
:
Gbr. 5. Dialog box open, untuk membuka file.
L


Form tting a

Formatting di s
iketik penggu d
diketikkan. Caranya adalah (*):
− Jika teks telah diketikkan,
Pilih paragraf yang akan diformat dengan meletakkan kursor pada salah
satu bagian paragraf
formatnya sesuai keinginan.
atau
Jika format yang sama akan diaplikasikan untuk beberapa paragraf, maka
tting dilakukan dengan forma
kemudian mengatur format sesuai keinginan.
teks belum diketikkan,
Letakkan kursor pada posisi awal pengetikkan, atur format tampilannya,
an teks-nya. kemudian barulah ketikk



9
1. Program text editor, khususnya MS Word, menandakan pergantian paragraf
dengan penekanan tombol enter. Jadi untuk berganti paragraf, pengguna perlu
menekan Enter.
Alignment merupakan aturan perataan teks. MS Word menyediakan 4 macam
perataan, yaitu : rata kiri (left), rata kanan (right), rata tengah (center), dan rata kiri-
kanan (justify). Cara mengatur alignment paragraf:
1. Gunakan salah satu cara dari (*) untuk
teks yang akan diatur indentasinya.
2. Klik toolbar yang sesuai (gbr. 5).
atau
− Klik menu Format.
− Klik Paragraf (akan muncul dialog
box seperti gbr. 6).
− Klik tab Indents and Spacing.
− Pada kotak Alignment pilih
perataan yang dikeh
Gbr. 6b. Dialog box untuk mengubah
setting paragraf.
endaki.
− Klik OK.
Gbr. 6a. Toolbar alignment.
Rata kiri
dipilih
Rata kiri
kanan
Rata kanan Rata tengah


Latihan :
Aturlah file lat1.doc sehingga:
− Paragraf pertama rata kiri.
− Paragraf kedua rata tengah.
− Paragraf ketiga rata kanan.
− Semua paragraf setelah paragraf ketiga rata kiri-kanan.

10
Hasilnya akan tampak seperti gbr. 7.
Gbr. 7. Hasil latihan alignment paragraf.
2. Indentasi
Indentasi adalah jarak teks dari ujung kiri atau kanan. Pengguna dapat mengatur jarak
tersebut dengan cara:
1. Gunakan salah satu cara dari (*) untuk teks yang akan diatur indentasinya.
2. Klik menu Format.
3. Klik Paragraf (akan muncul dialog box seperti gbr. 6).
4. Klik tab Indents and Spacing.
5. Pada bagian Indentation, isilah kotak Left dengan angka positif yang sesuai
dengan indentasi yang diinginkan untuk mengatur jarak teks dari ujung kiri.
Sedangkan untuk mengatur jarak teks dari ujung kanan, isilah kotak Right
dengan angka positif yang sesuai.
6. Jika pengguna ingin mengaplikasikan jenis indentasi tertentu pada suatu
paragraf, dapat memilih jenis yang sesuai dari kotak pilihan Special. Pilihan
tersebut adalah:
− (none) : Tidak ada indentasi khusus.
− First line : Baris pertama paragraf lebih menjorok ke dalam.
− Hanging : Baris pertama paragraf lebih menjorok ke luar.
Untuk pilihan First line dan Hanging, besarnya jarak (dari kiri) antara baris
pertama dengan baris berikutnya dinyatakan dengan angka positif yang dapat
diketikkan pengguna pada kotak By.
7. Klik OK.

Latihan:
Pada file lat1.doc, set agar semua teks rata kiri kanan dan tiap paragraf adalah
paragraf hanging.

11

3. Spacing
Spasi antar paragraf ataupun antar baris dapat diatur dengan:
1. Gunakan salah satu cara dari (*) untuk teks yang akan diatur indentasinya.
2. Klik menu Format.
3. Klik Paragraf (akan muncul dialog box seperti gbr. 6).
4. Klik tab Indents and Spacing.
5. Untuk mengatur spasi antar paragraf:
− Isilah kotak Before dengan bilangan cacah yang sesuai dengan spasi yang
akan digunakan antara paragraf tersebut dengan paragraf sebelumnya.
− Isilah kotak After dengan bilangan cacah yang sesuai dengan spasi yang
akan digunakan antara paragraf tersebut dengan paragraf berikutnya.
6. Untuk mengatur spasi antar baris:
Dapat dengan memilih jenis spasi yang telah tersedia, pilihan yang ada:
− Single : Jarak antar baris adalah 1 spasi.
− 1.5 lines : Jarak antar baris adalah 1,5 spasi.
− Double : Jarak antar baris adalah 2 spasi.
− At least : Jarak spasi minimal.
− Exactly : Jarak spasi yang tepat.
− Multiple : Menggandakan jarak spasi.
Untuk pilihan At least, Exactly, Multiple, atau spasi yang berbeda dari spasi-
spasi standard yang telah disediakan, pengguna dapat mengetikkan spasi yang
diinginkannya pada kotak At.
7. Klik OK.

Latihan:
− Pada file lat1.doc, set spasi antar baris menjadi 1,5.
− Pada file lat1.doc, set jarak setelah paragraf menjadi 12 pt.

Font
Jenis huruf, warna, ukuran yang digunakan oleh suatu teks dalam suatu dokumen
dapat diubah-ubah. Caranya:
1. Gunakan salah satu cara dari (*) untuk teks yang akan diatur indentasinya.
2. Klik menu Format.
3. Klik Font (akan tampil dialog box seperti pada gbr. 8).
4. Pilih hal-hal apa saja yang akan diubah.
5. Klik OK.


12


Latihan:
Ubahlah font dari semua teks pada lat1.doc menjadi berjenis Times New Roman
dengan ukuran 12.

Bullets and Numbering
Untuk membuat teks yang berisi listing point-point dengan menggunakan bullet atau
penomoran, caranya adalah:
1. Gunakan salah satu cara dari (*) untuk teks yang akan diatur indentasinya.
2. Klik menu Format.
3. Klik Bullets and Numbering (akan muncul dialog box seperti gbr. 9(a)).
4. Jika ingin memberi bullet, maka klik tab Bulleted. Jika ingin memberi nomor,
maka klik tab Numbered.
5. Klik jenis bullet / penomoran yang ingin digunakan. Jika jenis yang diinginkan
tidak ada, maka pengguna dapat mengubah jenis yang ada sehingga sesuai
dengan yang diinginkannya. Caranya adalah :
− Klik salah satu jenis bullet / penomoran yang paling menyamai dengan
jenis yang diinginkan.
− Klik tombol Customize (akan muncul dialog box seperti gbr. 9(b) untuk
bullet atau gbr. 9(c) untuk penomoran).
− Pilih jenis yang diinginkan.
− Klik OK pada dialog box Customized Bulleted List atau Customized
Numbered List.
1. Khusus penomoran, pengguna dapat memilih apakah penomoran akan
melanjutkan yang sebelumnya atau tidak. Jika memang melanjutkan yang
sebelumnya, maka klik Continue previous list, jika tidak, maka klik Restart
numbering.

13
2. Klik OK.

a
b c
Gbr. 9. (a) Dialog box Bullets and Numbering. (b) Dialog box
Customized Bulleted List. (c) Dialog box Customized Numbered List.
Latihan:
Ubah bagian [2] dan [3] dari file lat2.doc, sehingga menjadi seperti:
[2] Menarik menyimak hasil survey pendapat remaja terhadap rokok yang dilakukan di
Amerika baru-baru ini.
1. Melihat orang lain merokok membuat niat saya semakin kuat untuk tidak
merokok
Setuju (67%), tidak setuju (22%), tidak tahu (10%).
2. Saya lebih suka berteman dengan orang yang tidak merokok. Setuju (86%),
tidak setuju (8%) dan tidak tahu (6%).
3. Cukup aman merokok selama satu atau dua tahun. Setuju (7%), tidak setuju
(92%), tidak tahu (1%).
4. Rokok sangat membantu ketika kita merasa bosan. Setuju (7%), tidak setuju
(92%), tidak tahu (1%).
5. Rokok membantu mengurangi stres. Setuju (21%), tidak setuju (78%) dan tidak
tahu (3%).
6. Mengisap rokok meningkatkan risiko kanker. Setuju (95%), tidak setuju (2%),
tidak tahu (3%).
7. Saya tidak suka berada di sekitar perokok. Setuju (65%), tidak setuju (22%) dan
tidak tahu (13%).
[3] Pikirkan juga hal-hal lain yang dapat dilakukan remaja dalam setahun, yang nilainya
setara dengan uang yang ia habiskan untuk merokok:
• Mentraktir 40 teman-teman menonton bioskop, kemudian memesan pizza
(dengan tetek bengek pesanan lain, seperti minuman atau roti bawang)
mengunyahnya, sembari membaca 162 buku komik yang baru dibeli.
• Mengobrol di telepon dengan teman-teman di berbagai negara selama 126 jam
22 menit.
• Menyumbang lembaga-lembaga sosial, dimana uang itu benar-benar dapat
membantu orang-orang yang sangat membutuhkan.
• Membeli 1400 bibit pohon-pohon langka
• Memainkan 2800 video games baru
• Jika bosan dan ingin bersenang-senang, tabunglah 5 persen saja dari uang untuk
membeli rokok itu. Dan.. setelah 20 tahun, kamu dapat... benar-benar
BERSENANG-SENANG..!!!
Styles

14
Style adalah kumpulan format khusus dengan nama tertentu. Dengan menggunakan
style, pengguna tidak perlu mengubah format paragraf, font, dsb. secara terpisah-
pisah. Hal ini dapat membantu pengguna dalam mempercepat pekerjaannya, terutama
jika format tertentu akan diaplikasikan pada banyak bagian dalam dokumen Word.

Untuk menggunakan style caranya adalah:
1. Gunakan salah satu cara dari (*) untuk teks yang akan diatur indentasinya.
2. Klik toolbar style ( ), klik sytle yang sesuai.
atau
− Klik menu Format.
− Klik Style (akan muncul dialog box seperti gbr. 10(a)).
− Pilih Style yang akan digunakan pada kotak Styles.
− Klik Apply.


Latihan:
Gunakan style header untuk kalimat pertama (Rokok) pada lat2.doc.

Selain menggunakan style yang sudah ada, pengguna juga dapat membuat sendiri
style yang dibutuhkannya. Caranya adalah :
1. Klik menu Format.
2. Klik Style (akan muncul dialog box seperti gbr. 10(a)).

3. Klik tombol New (akan muncul dialog box seperti gbr. 10(b)).
4. Beri nama style tersebut pada kotak Name.
5. Set format-format yang dikehendaki melalui tombol Format (klik tombol
Format).
6. Klik OK pada dialog box New Style.
7. Klik Apply.

Latihan:

15
Dari lat2.doc, buatlah style dengan nama head1, yang memiliki format :
− Font : Times New Roman, ukuran 18 pt, bold.
− Alignment : center.
− Spacing : 12pt untuk After.
Kemudian aplikasikan style ini untuk kalimat pertama dari lat2.doc.

Latihan Formatting:
Ubahlah sehingga lat2.doc mempunyai format seperti gambar di bawah ini.

Gbr. 11. Hasil lat2.doc yang telah diformat.
Inserting

Table
Pengguna dapat minyisipkan tabel ke dalam dokumen yang dibuatnya dengan cara:
Letakkan kursor pada tempat gambar akan disisipkan.
1. Klik Table.
2. Pilih Insert, klik Table (akan muncul dialog box seperti gbr. 12)
3. Ketikkan jumlah baris dan kolom yang dikehendaki kotaknya masing-masing.
4. Tentukan pengaturan lebar kolom yang dikehendaki pada bagian AutoFit
behaviour.
- Fixed column width : lebar kolom telah ditentukan sebelumnya, berapa
lebarnya dapat diketikkan pada kotak yang berada

16
di sampingnya (Auto berarti lebar kolom sesuai
nilai default).
- AutoFit to contents : lebar kolom disesuaikan dengan isi kolom tersebut.
- AutoFit to window : lebar kolom disesuaikan dengan window dokumen.
5. Untuk mengatur tampilan tabel, klik tombol AutoFormat (akan muncul dialog
box Table AutoFormat). Setelah selesai mengatur tampilan tabel, klik OK
pada dialog box Table AutoFormat tersebut.
6. Klik OK.
Banyaknya kolom pada tabel
Banyaknya baris pada tabel
Klik salah satu untuk
memilih pengaturan
lebar kolom tabel.
Klik untuk men-set format
tabel sesuai keinginan
Klik hingga kotak bertanda
V jika pengaturan ini ingin
digunakan sebagai default
untuk tabel-tabel
berikutnya.
Gbr. 12. Dialog box untuk penyisipan tabel pada dokumen MS Word.

Picture
Pengguna dapat menyisipkan gambar ke dalam dokumen yang dibuatnya dengan cara:
1. Letakkan kursor pada tempat gambar akan disisipkan.
2. Klik menu Insert.
3. Pilih Picture (akan muncul menu seperti gbr. 13a).
4. Klik pilihan yang sesuai misal FromFile (akan muncul dialog box seperti gbr.
13b; cara penggunaannya mirip dengan openFile, hanya saja dalam hal ini
yang dibuka adalah file gambar).
5. Klik OK (pada dokumen akan muncul gambar yang telah dipilih tadi).
6. Aturlah letak gambar tersebut sesuai keinginan dengan men-drag gambar
tersebut sampai ke lokasi yang sesuai. Untuk mengatur format tampilan, klik
kanan pada gambar tersebut dan pilihlah format yang sesuai.


17



Page Numbers
Untuk memberikan nomor halaman pada dokumen yang sedang digunakan, dapat
dilakukan:
1. Klik menu Insert.
2. Klik Page Numbers (akan muncul dialog box seperti gbr. 14a)
3. Pilih apakah nomor halaman akan diletakkan di atas (Top of page (Header))
atau di bawah (Bottom of page (Footer)) dengan memilih pada kotak
Positions.
4. Pilih tempat nomor halaman akan diletakkan secara mendatar pada kotak
Alignment. Pilihan yang ada adalah:
− Left : Nomor halaman pada setiap halaman dokumen diletakkan di
sebelah kiri.
− Center : Nomor halaman pada setiap halaman dokumen diletakkan di
tengah halaman.
− Right : Nomor halaman pada setiap halaman dokumen diletakkan di
sebelah kanan.
− Inside : Jika dibuat buku (dengan aturan Latin), maka nomor halaman
akan selalu berada di sebelah dalam (dekat dengan ujung kiri
buku). Jadi pada halaman ganjil, nomor halaman akan
diletakkan pada sebelah kiri dan pada halaman genap, nomor
halaman akan diletakkan pada sebelah kanan.
− Outside : Jika dibuat buku (dengan aturan Latin), maka nomor halaman
akan selalu berada di sebelah luar (dekat dengan ujung kanan
buku). Jadi pada halaman ganjil, nomor halaman akan
diletakkan pada sebelah kanan dan pada halaman genap, nomor
halaman akan diletakkan pada sebelah kiri.
5. Kemudian untuk menentukan jenis penulisan nomor halaman, klik tombol
Format (akan muncul dialog box seperti gbr. 14b).
6. Pilih jenis penomoran halaman yang diinginkan.
7. Klik OK pada dialog box Page Numbers Format.

18
8. Jika pengguna tidak menghendaki nomor halaman ada pada halaman pertama
suatu dokumen, maka pengguna dapat mengklik kotak Show number on first
page sehingga tanda V tidak ada lagi pada kotak tersebut.
9. Klik OK pada dialog box Page Numbers.




Latihan:
Berilah nomor halaman di sebelah kanan bawah pada tiap halaman di lat2.doc.

Page Break
Ketika pengguna mengetik pada Word dan telah mengisi penuh 1 halaman, otomatis
Word akan memberi page break pada bagian tersebut. Sebenarnya pengguna dapat
pula memberikan page break pada tempat yang diingininya, caranya adalah:
1. Letakkan kursor pada
tempat yang akan disisipi
page break.
Gbr. 15. Dialog box break.
2. Klik menu Insert.
3. Klik Break (akan muncul
dialog box seperti gbr. 15).
4. Klik Page break.
5. Klik OK.



Mengatur Format Halaman

Untuk mengatur batas (margin) kiri/kanan/atas/bawah, ukuran kertas, orientasi
pencetakan, dapat dilakukan dengan:
1. Klik menu File.
2. Klik Page Setup (akan muncul dialog box seperti gbr. 16).
3. Untuk mengatur Margins, klik tab Margins, kemudian ubah batas-batas
tersebut dengan mengetikkannya pada kotak yang telah tersedia.

19
4. Untuk mengatur ukuran kertas ataupun orientasi pencetakan, klik tab Paper
(akan muncul dialog box seperti gbr. 17). Pilih jenis kertas yang sesuai dengan
mengklik dan memilih pada kotak Paper size. Jika pengguna ingin
menggunakan ukuran kertas yang tidak umum dan pilihan kertas tersebut tidak
disediakan Word, maka pengguna dapat memilih Custom size, kemudian
mengetikkan ukuran kertasnya pada kotak Width (lebar kertas) dan Height
(panjang kertas).
5. Klik OK (cukup dilakukan pada salah 1 tab saja dan perubahan yang telah
dilakukan pada masing-masing tab akan diimplementasikan).







20




Print Preview

Sebelum mencetak dokumen, untuk memastikan dahulu bahwa hasil cetaknya nanti
akan sesuai dengan keinginan, maka pengguna dapat melihat tampilan tercetaknya
pada layar monitor terlebih dahulu. Caranya adalah:
1. Pada dikumen yang akan dicetak, klik menu File.
2. Klik Print Preview (akan tampil dialog box seperti gbr. 18).
3. Jika tampilan di sini sudah sesuai dengan keinginan, berarti hasil cetaknya (di
kertas) juga akan sesuai.
4. Untuk kembali ke tampilan dokumen, klik tombol Close.

21
Gbr. 18. Dialog box Print Preview.
Menampilkan beberapa
halaman per layar
Menunjukkan halaman
yang sedang dilihat hasil
cetaknya


Mencetak
ebelum mencetak dokumen ke kertas, pengguna dapat melihat dahulu seperti apa
ntuk mencetak dokumen yang telah dibuat, caranya adalah:
)

e range:
e ursor berada.
. Halaman yang
5. Selain menentukan page range, pengguna dapat juga menentukan apakah yang

S
hasil yang akan diperoleh nantinya secara lebih lengkap, caranya adalah dengan:
1. Dari dokumen yang akan dicetak, klik menu File.
2. Klik Preview.

U
1. Dari dokumen yang akan dicetak, klik menu File.
2. Klik Print (akan muncul dialog box seperti gbr. 19
3. Pilih printer yang akan digunakan pada kotak Name.
4. Tentukan halaman yang akan dicetak pada bagian Pag
− All : Mencetak semua halaman.
− Curr nt page : Mencetak halaman tempat k
− Pages : Mencetak halaman-halaman tertentu saja
akan dicetak diketikkan pada kotak yang berada di
samping pilihan ini.
akan dicetak adalah semua halaman pada page range tersebut atau hanya
halaman ganjil saja atau genap saja, yaitu dengan memilih pilihan pada kotak
Page. Pilihan tersebut adalah:

22
− All pages in range : Mencetak semua halaman pada range yang telah
ditentukan.
− Odd pages : Mencetak halaman ganjil yang berada pada range
yang telah ditentukan tersebut.
− Even pages : Mencetak halaman genap yang berada pada range
yang telah ditentukan tersebut.
Pilihan Odd pages dan Even pages sangat membantu ketika pengguna ingin
mencetak halaman secara bolak-balik.
6. Tentukan banyaknya copy yang akan dicetak dengan mengetikkan jumlah
tersebut pada kotak Number of copies di bagian copies.

Gbr. 19. Dialog box untuk mencetak.
Printer yang
digunakan
Halaman
berapa saja
yang akan
dicetak
Pengaturan
skala

Latihan:
Cetaklah lat2.doc


Help

Untuk mencari bantuan pada MS Office, khususnya MS Word ada
beberapa cara:
− Ketika Office Assistant tampak pada layar:
1. Klik Office Assistant (akan muncul dialog box seperti
gbr. 20).
2. Ketikkan kata kunci yang akan dicari pada kotak What
would you like to do?
3. Klik search.
4. Dialog box tersebut kemudian akan menampilkan
beberapa pilihan mengenai topik yang diminta.
5. Untuk melihat bantuan dari salah satu pilihan yang
ditampilkan, pengguna perlu men-dobel klik pilihan
tersebut. Kemudian akan tampil window yang berisi
informasi mengenai hal tersebut.
Gbr. 20. Dialog box
yang ditampilkan oleh
Office Assistant

23
6. Jika telah selesai membaca informasi yang tampil tersebut, tutuplah
window informasi tersebut dengan mengklik tombol close pada window
informasi yang bersangkutan.
Keterangan
mengenai informasi
yang diminta.
Pilihan informasi
yang tersedia.
Informasi yang
dipilih
(a)
Keterangan
mengenai informasi
yang diminta.
Ketikkan kata
kunci yang akan
dicari
Pilihan topik yang
yang berhubungan
dng. kata kunci
yang diketikkan di
atas (klik untuk
memilihnya).
Pilihan kata kunci.
(b)
Gbr. 21. Dialog box help. (a). Pengguna dapat memilih bantuan yang diinginkannya berdasarkan topik. (b) Pengguna dapat
mengetikkan kata kunci bantuan yang diinginkannya.
− Ketika Office Assistant tidak tampak pada layar:
1. Tekan tombol F1 pada keyboard
atau
Klik menu Help, kemudian klik Microsoft Word Help F1.
2. Jika Office Assistant ternyata masih berjalan, maka Office Assistant akan
muncul dan menampilkan dialog box seperti gbr. 20, selanjutnya pengguna
dapat mengikuti cara-cara mencari bantuan ketika Office Assistant tampak
(no. 2-6).

24
Jika Office Assistant ternyata sudah tidak berjalan, maka akan muncul
dialog box seperti gbr. 21 (a) dan (b). Kemudian gunakan bantuan ini
seperti menggunakan bantuan pada MS Windows.


Object Linking and Embedding (OLE)

Pada MS Word, sebagaimana juga program-program MS Office lainya, pengguna
dapat menyisipkan sebagian atau keseluruhan file MS Office lainnya (file MS Word,
MS Excel, MS Power Point, dsb.), disebut juga file sumber, ke dalam file MS Office
yang lain (file MS Word, MS Excel, MS Power Point, dsb.), disebut juga file tujuan.
Jika bagian file sumber yang disisipkan mengalami perubahan, maka perubahan
tersebut juga akan tercermin pada file tujuan. Demikian pula sebaliknya. Jika
pengguna mengubah bagian yang disisipkan tersebut dari file tujuan, maka otomatis
MS Office akan membuka file sumber dengan program aplikasi yang sesuai dan
perubahan yang dilakukan pengguna akan dilakukan pada file sumber tersebut. Hal
inilah yang disebut OLE. Cara menyisipkannya adalah:
1. Buka file sumber (dengan program aplikasi yang sesuai).
2. Buka file tujuan (dengan program aplikasi yang sesuai).
3. Blok bagian file sumber yang akan disisipkan ke file tujuan.
4. Klik menu Edit.
5. Klik copy.
6. Letakkan kursor pada tempat (bagian) file sumber akan disisipkan di file
tujuan.
7. Klik menu Edit.
8. Klik Paste Special (akan muncul dialog box seperti gbr. 22).
9. Klik Paste Link.
10. Pilih jenis program aplikasi MS Word yang sesuai dengan file sumber pada
kotak As, kotak Float over text otomatis akan diberi tanda V.
11. Klik OK.